BPS Kota Banjarmasin Kembali Melakukan Survei Biaya Hidup Tahun 2018

Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Banjarmasin pada Tahun 2018 ini tengah melaksanakan Survei Biaya Hidup 2018 (SBH2018). SBH 2018 bertujuan untuk menghasilkan paket komoditas dan diagram timbang terbaru dalam penghitungan Indek Harga Konsumen (IHK). Sampel rumah tangga yang didata selama tahun 2018 setiap triwulannya bersifat independen. Jumlah sampel untuk Kota Banjarmasin yang merupakan daerah perkotaan (urban area) sebanyak 50 blok sensus (BS) dengan total sampel rumah tangga sebanyak 500 rumah tangga setiap triwulannya. 

Setiap rumah tangga pada kegiatan Survei Biaya Hidup 2018 akan dicatat pengeluaran konsumsi bukan makanan setiap bulannya, sedangkan konsumsi makanan dicatat setiap hari selama seminggu pada bulan terakhir setiap triwulan. Pendataan konsumsi makanan dan non makanan ini dimaksudkan untuk mendapatkan pola konsumsi masyarakat sebagai bahan penyusunan diagram timbang dan paket komoditas baru dalam perhitungan IHK.

Gambar 01. Pelaksanaan Role Playing Pada Saat Pelatihan Petugas

Indeks Harga Konsumen (IHK) atau yang lebih dikenal dengan istilah tingkat Inflasi/Deflasi merupakan salah satu data strategis BPS yang diperlukan sebagai dasar penentuan kebijakan Pemerintah, seperti dalam penentuan Upah Minimum Regional (UMR), tingkat suku bunga bank, pengendalian harga bahan pokok, dan lain-lain.

Gambar 02. Pelaksanaan Pendataan Lapangan

Sampai saat ini penghitungan tingkat Inflasi/Deflasi masih menggunakan IHK tahun dasar SBH2012. Sedangkan kita ketahui bahwa perkembangan teknologi informasi, perubahan pendapatan, gaya hidup, serta cara bertransaksi dapat mengubah pola konsumsi masyarakat. Oleh karenanya diperlukan Survei Biaya Hidup 2018 untuk memotret pola konsumsi masyarakat yang terbaru sehingga tingkat Inflasi yang dihitung mampu merepresentasikan keadaan masyarakat yang sebenarnya. 

Gambar 03. Rapat Koordinasi Hasil Pendataan Lapangan

Secara rinci tujuan dari SBH2018 adalah: (1) Memperoleh paket komoditas dan diagram timbang untuk memperbaharui IHK tahun dasar SBH2012; (2) Mendapatkan data nilai konsumsi dasar (NK0); (3) Mendapatkan keterangan profil sosial ekonomi rumah tangga perkotaan; (4) Melengkapi data yang diperlukan untuk penghitungan pendapatan regional dan nasional; (5) Digunakan sebagai bahan penelitian dan analisis perekonomian.

Sedangkan, data yang dikumpulkan dalam SBH2018 adalah seluruh pengeluaran rumah tangga yang bersifat konsumsi maupun non konsumsi dan keterangan sosial demografi antara lain jenis kelamin, umur, pendidikan, kegiatan ekonomi, dan status pekerjaan.

Gambar 04. Perhitungan Nilai Konversi